 |
| Spot Foto Kali Biru dengan Background Waduk Sermo |
Kali ini aku akan membahas perjalananku ke arah Hargowilis, Kokap, Kulon Progo untuk menuju ke area Waduk Sermo. Sekitar Waduk Sermo berdekatan dengan spot wisata Puncak Dipowono, Kali Biru, Hutan Sermo, Taman Apung, dan masih ada lagi seperti rumah pohon tetapi lupa apa namanya hehehe. Bulan Maret 2016 kita berangkat ke arah Waduk Sermo pukul 09.00 pagi. Berjalan melewati jalan solo-jogja - Wirobrajan - Jalan Wates - Sesampai pertigaan Stasiun Sentolo ambil kanan ikuti plang ke arah waduk sermo - Ikuti Jalan Pengasih-Sentolo, sesampai di perempatan yang ada petunjuk ke Clereng kita ambil kiri lurus ikuti jalan sampai nanti setelah jembatan ada plang ke arah Kali Biru kita ambil kiri lurus ikuti jalan desa. Kali ini aku mau ke Kalibiru dulu biar nanti masuk ke Waduk Sermonya gratis :D
Perbukitan Menoreh terkenal dengan jalan-jalan yang sangat extrim so kudu hati-hati. Tips untuk ke Kalibiru yang melewati jalan timur bagi yang menggunakan mobil harap berhati-hati yah guys. OMG jalannyaaa so extrimm dan cuma cukup 1 mobil tidak bisa buat selipan tetapi jangan khawatir sudah ada panitia yang mengatur jalan. Bagi yang membawa kendaraan kudu di cek kondisinya dan harus dalam keadaan prima. Untuk lebih aman mendingan melewati jalan bagian barat yang masuk dulu ke area waduk sermo kemudian dilanjutkan ke Kalibiru. Jalannya lumayan bersahabat walaupun tetap masih naik turun tetapi tidak securam jalan bagian Timur. Kalau mau lebih aman mending naik motor soalnya pas aku naik mobil jantung udah dakdikduerrrr hahhah
Setelah dakdikduk melewati jalanan yang super extrim, kira-kira jam 09.30, kita sampai di Kalibiru. Kita parkir di kanan jalan di sebuah rumah yang pas di jalan turunan. Rumah ini merupakan rumah sodara tetanggaku. Di rumah ini juga dijadikan homestay bagi para wisatawan. Biaya parkir Rp 2.000,-. Setelah parkir, kita naik ke arah Kalibiru. Pas waktu masuk loket kita membayar Rp 10.000,00 per orang. Syokk benar-benar syok karena belum ada dua minggu aku ke sini bersama keluargaku tiket masuk cuma Rp 3.000,- per orang. Yasudah kita lanjutin perjalanan ke arah spot foto. Karena aku udah 3 x ini ke sini, aku cuma mau nyobain spot foto salah satu icon wisata kalibiru.
Di kalibiru, kita dapat mencoba berbagai macam spot foto yang sudah banyak di siapkan oleh panitia. Spot foto yang paling banyak digunakan adalah foto di rumah pohon dengan background Waduk Sermo. Tiket di salah satu spot foto rumah pohon adalah Rp 15.000,00 kita dapat berfoto dengan kamera kita sendiri atau kita bisa menggunakan jasa foto dari pihak panitia. Kali ini aku menggunakan jasa foto dari panitia dengan biaya perfoto Rp 5.000,00 dengan minimal foto 6 x foto karena kita berdua. Di rumah pohon ini maksimal yang naik 2 orang. Jangan khawatir yang mau lebih dari dua orang juga ada kok. Jangan tanya antrinya seabrek saat high sesion. Aku nunggu untuk berfoto saja hampir 3 jam nunggu dari jam 10.00 naik berfoto jam 13.00. Bayangkan selama 3 jam aku tinggal muter-muter kalibiru, sholat duhur dan makan cemilan yang sudah dibawa. Rasanya di atas bukit tapi hemmm gak ada adem-ademnya panas cin!!! Spot foto ini akan off saat istrahat siang, malam dan saat hujan turun. Selain spot foto kita juga bisa menikamti outbond yang disediakan sama panitia. Biaya outbond Rp 75.000,00 ditambah dengan paket foto per @ Rp 5.000,00.
 |
| Ini Bukan Prewed yah !!! |
 |
| Si abang minta difotoin |
Selesai berfoto ria kita melanjutkan perjalanan ke arah Puncak Dipowono. Ini merupakan spot perbukitan yang letaknya jauh lebih tinggi dari Kalibiru. Di sini kita dapat menikmati keindahan Waduk Sermo dan dapat melihat kalibiru dari atas. Akses jalannya lumayan dekat dengan Kalibiru. Dari parkiran bawah kita naik atas ikuti jalan utama ke arah Waduk Sermo, sesampai dipertigaan yang ada plang puncak dipowono kita ambil kanan lurus naik ikuti jalan setelah sampai di pertigaan yang ada SD kanan jalan kita ambil kanan lurus sedikit kemudian ada plang ke arah Dipowono. Masuk kanan ke gang dengan jalanan yang masih tanah kita ikuti dan sampailah di Puncak Dipowono. Tiket parkir Rp 2.000,- dan tiket masuk Rp 3.000,00/orang. Kita sampai di sini jam 13.30.
 |
| Dipowono dengan Background Waduk Sermo |
 |
| Dipowono spot ke 2 |
Puncak dipowono belum lama dibuka oleh pemerintah Kulon Progo. Tempat ini asik untuk melihat sunset. Di sini kita bisa melihat hamparan luas area perbukitan menoreh, kota wates dan hamparan laut samudra hindia. Wisatawan yang ada cuma sedikit kira-kira 10-an orang tidak seperti kalibiru yang parkiran mobilnya seabrek bisa dilihat dari sini. Hemmm karena panas banget dan kita sudah lelah menunggu foto di kalibiru akhirnya kita cuma istrahat di sini. Menikmati keindahan puncak ini sebentar dan akhirnya turun karena melihat awan yang mulai turun.
Kita turun ke arah Waduk Sermo. Kembali ke jalan utama tadi kemudian kita ambil turun dan ikuti plang ke arah Waduk Sermo. Sampai di waduk sermo jam 14.30. Kita mutar mencari spot berfoto yang bagus. Akhirnya kita nemu spot foto yang bagus dengan turun ke waduk melewati jalan setapak yang biasanya digunakan para pemancing. Kita istrahat sejenak di sini karena air sedikit surut dan tenang kita mulai berfoto ria hehhehe. Melihat mendung sudah semakin turun dan sepertinya daerah Kalibiru sudah hujan kita lanjut naik. ke arah perbatasan dam.
Untuk wisatawan yang ingin naik mengelilingi waduk bisa menggunakan kapal dengan biaya Rp 10.000,00 per orang. Kita gak ikutan naik karena mendung banget dan jika hujan kapal tidak beroprasi. Biaya masuk Waduk Sermo dari jalan utama Tiket motor Rp 2.000,- dan tiket masuk Rp 3.000,00/orang. Karena kita lewat jalan timur ke kaliburu jadi gratis hehee dan bisa juga gratis melewati jalan di bawah dam tapi ampun mak jalannya curam banget. Mau aman yah bayar lewat jalan utama hehhe. Jika ingin mengelilingi waduk sermo juga bisa dengan waktu 1 jam hahah bila memakai mobil siap-siap bensin full karena bila sudah masuk jalan pinggiran waduk sermo yang bagian dalam kalian tidak bisa memutar balik untuk selipan aja bismilah dulu hahhaha dan mau tidak mau kudu muterin tu waduk sampai ketemu jalan utama haahah. (pengalaman pribadi cin)
 |
| Waduk Sermo yang tenang lebih bagus lagi saat musim kemarau berasa di savana kering |
 |
| Eh Kapal Pengunjung Lagi Muter |
 |
| Mau mancing mbak? |
 |
| Fokus sama mendung aja yang gelap banget |
 |
| Dam pintu masuk waduk sermo |
 |
| Waduk Sermo |
Jam 15.00, kita berhenti di perbatasan dam sebentarr dan langsung bresssss hujan deras kita langsung memakai mantel dan para pelancong lain langsung ngebut naik motor berteduh. hahhaha kacau lah kita gak jadi ke hutan sermo. Baiklah kita undur dulu dan waktunya pulang. Kita pulang gak melewati jalan utama ngalang cin jadi kita putusin lewat hutan jalan pengasih - sermo dengan kondisi jalan yang belum beraspal atau corblok jadi yah batu putih dan tanah liat. Bayangin aja kita lewat waktu hujan deras gelap dan di hutan sepi lagii alamakk. Jangan khawatir jalan ini cuma 1 km an kok sehabis itu jalannya mulus lebar. Sepertinya ini proyek jalan yang belum selesai sampai waduk sermo. Setelah sampai di jalan wates malah terang benderang tak ada hujan. Pukul 16.00 alhamdulilah sudah sampai rumah.
 |
| Kos - Kalibiru aku tempuh 30 menit hehheh |
 |
| Kalibiru - Canting mas dipowono |
 |
| Dipowono - waduk sermo |
 |
| Waduk sermo - kos kalau mau lebih enak lewat jalan Sermo-kokap ke arah jalan wates jalannya bagus tetapi ngalang |
1. Bensin : Rp 25.000,00
2. Camilan : Rp 25.000,00
3. Tiket masuk kalibiru : Rp 20.000,00
4. Parkir kalibiru : Rp 2.000,00
5. Tiket masuk Dipowono : Rp 6.000,00
6. Parkir Dipowono : Rp 2.000,00
7. Tiket masuk waduk sermo Rp 3.000/org : Gratis
8. Naik rumah pohon : Rp 30.000,00
9. 6 x foto ruma pohon @ Rp 5.000,00 : Rp 30.000,00
Total Rp 140.000,00 = @Rp 70.000,00 / orang
Mau lebih irit lagi gak usah naik ke rumah pohon :D
Peta waduk sermo :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar