Backpacker ke Pantai Klayar, Buyutan, Banyu Tibo Pacitan Part III

Pantai Klayar Pacitan

Halo agan-agan semua... kali ini aku akan melanjutkan cerita backpackerku ke Pacitan. Di Part 2 aku ceritakan perjalanan ke Pantai Srau. Kali ini aku akan bercerita perjalananku ke Pantai Klayar, Pantai Buyutan dan Pantai Banyu Tibo. Ketiga pantai ini satu jalur dengan tempat-tempat wisata lainnya seperti Goa Gong, Pantai Karang Bolong, Sungai Maron dan masih banyak lagi.
Butuh lebih dari sehari untuk menikmati semua wisata alam Kota 1001 Goa ini.

Setelah dari Pantai Srau, Pukul 10.00 kita lanjut perjalanan ke arah pertigaan goa gong yang di part 2 yang sudah aku jelaskan atau kita kembali ke arah pulang. Setelah sampai di pertigaan jalan utama Pacitan, aku baru sadar ada papan petunjuk ke Pantai Watu Karung yang selisih satu kilo dari Pantai Srau. Aku sedikit nyesel kenapa gak sekalian ke pantai watu karung tadi. Yasudah lah gak apa-apa masih ada waktu esok. Kita cari sarapan menjelang makan siang dulu karna perut udah meronta-ronta. Aku mampir cari makan di pasar pinggir jalan utama. Karena adanya cuma Mie Ayam Bakso yasudah kita makan mie ayam yang bisa bikin kenyang hehehhe. Waktu aku lihat harganya tertegun satu mie ayam biasa harganya Rp.10.000,- wawww..... padahal di Jogja masih ada diharga Rp. 5.000,-. Lol. 

Setelah kenyang, jam 10.45 kita melanjutkan perjalanan ke Pantai Klayar. Dari pasar kita ambil balik arah pulang lurus menuju pertigaan Goa Gong. Setelah sampai di pertingaan Goa Gong kita ambil kiri ke arah desa Kalak. Ikuti petunjuk jalannya, sudah banyak terpapang papan petunjuk arah Pantai Klayar dan Goa Gong. Kira-kira 4 km, di kiri jalan sudah sampai di Goa Gong, karna tujuan kita bukan Goa Gong, kita lanjutkan perjalan menuju Panti Klayar. Kira-kira 2 km setelah Goa Gong, jalan mulai rusak dan menyempit karena sedang diperlebar agar bus pariwisata bisa masuk ke arah Pantai Klayar. Sesampai di pertigaan dusun Kalak, kita ambil kiri ke arah Pantai Klayar. Kira-kira dua kilo kita akan menemui pertigaan yang bila lurus ke arah sungai Maron, kita ambil kiri yang jalannya sudah halus dan lebar menuju pantai klayar.

Jam 11.00 kita sampai di Pantai Klayar. Harga masuk retribusi pantai ini lumayan mahal Rp. 10.000 / orang. Kita masuk dan langsung parkir di paling ujung pantai agar tidak kejauhan menuju Seruling Samudra. Awalnya aku kaget banget kok pantainya kotor banget sekarang dan pasir putihnya bercampur pasir hitam. Kemudia di tawari Bapak-Bapak Motor Trail untuk mengatar ke Seruling Samudra dengan harga berangkat Rp. 20.000 dan bila PP 50.000. Wahhh kita mah jalan kaki sanggup kok pak karna masih muda heheheh.

Pantai Klayar Bagian Barat

Kita melanjutkan perjalanan ke arah seruling samudra. Kali ini waktu tidak beruntung lagi karena tidak dapat mendekat ke seruling samudra. Kecewa rasanya karena dua kali ini ke sana sama-sama ditutup. Waktu tanya-tanya warga kenapa ditutup mungkin karna bukan weekday. Tetapi meraka menganjurkan untuk naik ke atas Bukit Indah Sari, naiknya tidak lumayan jauh kok kira-kira 500 meter. Untuk masuk ke atas bukit Indah Asri. Kita dikenai uang retribusi Rp 2.000,- per orang. Dari atas bukit ini, kita dapat melihat pancuran seruling samudra dan Pantai Karang Bolong dari jauh. Ya Allah indah banget,,, di atas pun tidak panas karena masih ada banyak pohon untuk berlindung.

Bukit Indah Asri Pacitan karena ombaknya kecil jadi semburan seruling samudranya juga kecil

Setelah puas, saya lanjutkan turun ke bawah untuk sholat duhur dan melanjutkan perjalanan ke pantai Buyutan dan Banyutibo. Parkir motor di sini sekitar Rp. 2.000,- kemudian kami lanjutkan ke pantai buyutan dan banyu tibo karena dua pantai ini saling berdekatan. Perjalan balik ke arah desa Kalak, sebelum pertigaan desa kalak kita akan bertemu pertigaan dengan papan petunjuk Pantai Buyutan. Ikuti jalan yang lumayan kecil tetapi sudah beraspal. jalan seperti di pantai srau, jadi bagi yang bawa mobil harap hati-hati karena jalanan sempit. Lurus kira-kira 1 km kita bertemu pertigaan apabila lurus ke aras banyu tibo kita ambil kiri yang ada papan petunjuk ke arah pantai buyutan. Kira-kira jam 13.30 kita sampai di pantai buyutan. Retribusi masuk pantai ini dua orang satu motor Rp 8.000,00. Kaget banget karena ternyata jalan menuju pantai ini sangat extrim dengan turunan tajam. Untuk pengendara mobil tidak usah khawatir karena di pantai ini disediakan Joki untuk membantu menyetri mobil untuk naik dan turun. Wahhh bagus banget pantainya apalagi buat sunset pasti bagus banget dengan background batu yang menjulang sebagai icon Pantai Buyutan.

Pantai Buyutan Pacitan

Karena mengejar waktu, kita cuma sebentar di Pantai Buyutan. Perjalan berbalik ke arah pantai banyu tibo. dari pertigan tadi kita ambil kiri ke arah pantai banyu tibo. Kira-kira 1 km kita sampai di pertigaan retribusi pantai banyu tibo. Retribusi masuk pantai ini dua orang satu motor Rp 8.000,00. Di pertigaan ini, bila kita ambil kanan kita akan ke arah Pantai Kijingan. Karena waktu sudah mepet kita cuma mau di Pantai Banyu Tibo. Jalan setelah retribusi sangat berliku dan banyak turunan dan hanya muat satu mobil. Sampai di pantai banyu tibo Pukul 14.00. Kita menimati waktu di sini sepuas-puasnya karena jam 15.00 kita sudah harus pulang karena takut kemalaman. 

Pantai Banyu Tibo Pacitan

Setelah jam menunjukan jam tiga sore, kita putuskan untuk pulang. Arah pulang sesuai dengan arah berangkat. Sampai di depan gua gong, si abang sudah jalannya pelan. Kayaknya si abang udah capek dan ngantuk. Aku gantiin si abang nyopir di depan. Sampai di perbatasan jogja wonogiri tasku pake acara jatuh. Feeling udah gak enak. Kemudian lanjut cari masjid untuk sholat ashar dulu. jam set 5 sore kita lanjutin perjalanan ke arah jogja dengan hujan sudah turun rintik-rintik, Aku udah nawarin si abang biar aku yang nyopir tapi dia gak mau. Yaudah kita lanjutin perjalanan pulang. Sesampai di perempatan semanu, dengan hujan masih rintik-rintik aku kaget karena di perempatan ada mobil yang mau nyebrang aku nepuk si abang dan si abang langsung ngerem mendakdak dan krosakkkkkkkk kita keseret kira-kira 10 meter. Aku langsung bangun dan bangunin si abang alhamdulilah si abang tidak apa-apa. Aku cuma lecet-lecet di tangan kanan dan si abang cuma kesleo dipergelangan tangan dan lecet sedikit. Kita langsung di tolong oleh warga setempat.

Terimaksih banget buat warga setempat yang udah nolong dan memberi obat, minum dan makan. Terus kita disuruh istrahat dulu untuk nenangin diri. Si abang langsung ke masjid dulu sholat magrib dan bersihin badan yang lecet, aku nunggu di angkringan tempat ibu yang udah nolong tadi. Di samping jalan ada embah yang bolak balik nawarin makan sampai empat kali. Kemudian ada bapak-bapak yang nolongin dan cerita bahwa dari perempatan bangjo semanu sampai di bagjo setelah rumah sakit rawan kecelakaan karena ada pasangannya (penunggu) dan rata-rata yang kecelakaan pasti parah kalau tidak meninggal. Bapaknya bilang alhamdulillah banget kita cuma lecet dan motor juga cuma lecet. Aku bersyukur banget masih diberi kesehatan dan keselamatan sehingga masih bisa pulang tanpa perlu minta orang rumah untuk jemput.

Setalah si abang selesai sholat, aku langsung ngajak dia ke rumah embah yang nawarin makan sampai bolak-balik. Kita makan dan berterimakasih banget sudah dibelikan obat dan makan. "Matur suwun mbah malah ngrepoti, kula mboten saged mbales njenengan mugi sing kuwasa saged males. Matur suwun sanget," permintaan maaf dan makasihku ke embah tadi. Kita langsung pamitan ke ibu warung dan bapak-bapak tadi yang nolong. Bapaknya tadi minta nomor hp si abang biar bisa mastiin slamat sampai rumah. Akhirnya kita pulang dengan jalan santai. Habis isya' kita baru sampai rumah dengan selamat dan langsung ngabari si bapak tadi. Terimakasih buat warga Semanu yang sudah menolong kami.

Arah Pantai Srau Ke Pantai Klayar

Arah pantai Buyutan ke Pantai Bnyunibo

Arah Pantai Klayar ke Pantai Buyutan

Peta Pantai Klayar :

 Rincian Biaya :

1. Uang bensin                                 : Rp 40.000,-

2 Uang makan 2 x                            : Rp 40.000,-

3. Cemilan dan air minum               : Rp 20.000,-

4. Tiket masuk pantai srau               : Rp   8.000,- (2 orang 1 motor)

5. Tiket masuk Pantai Klayar           : Rp 20.000,- (2 orang Rp 10.000,-/orang)

6. Parkir motor pantai Klayar           : Rp 2.000,-

7. Tiket masuk pantai buyutan          : Rp   8.000,- (2 orang 1 motor)

8. Tiket masuk pantai banyu tibo     : Rp   8.000,- (2 orang 1 motor)

Total                                                 : Rp 146.000,- 

                                                 
                                                            dibagi 2 orang : Rp 73.000,- / orang